• Jelajahi

    Copyright © Ops Jurnal
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Halaman

    Bupati Bekasi Ade Kuswara Tersangka Suap, Miliki Harta Rp 79 Miliar Didominasi Puluhan Bidang Tanah

    Senin, 22 Desember 2025, Desember 22, 2025 WIB Last Updated 2025-12-22T03:24:29Z
    masukkan script iklan disini



    Jakarta,OpsJurnal.Asia - 

    Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap. Ade tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp 79 miliar, harta yang paling banyak adalah tanah yang keseluruhannya mencapai Rp 76,5 miliar.



    Dilihat detikcom, Senin (22/12/2025), ada yang menarik dari daftar kepemilikan tanah milik Ade yang tercatat di LHKPN. Sebab, dari 31 bidang tanah yang dimiliki Ade, hanya dua bidang tanah yang tercatat sebagai 'hasil sendiri', sedangkan 29 bidang tanah lainnya tidak dijelaskan berasal dari mana.




    Berikut rinciannya:

    1. Tanah Seluas 4.326 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 600.000.000

    2. Tanah Seluas 809 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 609.000.000

    3. Tanah Seluas 480 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 408.000.000

    4. Tanah Seluas 51.450 m2 di KAB / KOTA CIANJUR, Rp 116.000.000

    5. Tanah dan Bangunan Seluas 364 m2/364 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 3.500.000.000

    6. Tanah dan Bangunan Seluas 119 m2/80 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp 300.000.000

    7. Tanah Seluas 225 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp 135.000.000

    8. Tanah Seluas 1.100 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 3.300.000.000

    9. Tanah Seluas 3.240 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 9.720.000.000

    10. Tanah Seluas 1.121 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 2.242.000.000

    11. Tanah Seluas 573 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 1.146.000.000

    12. Tanah Seluas 268 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 536.000.000

    13. Tanah Seluas 4.726 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 178.000.000

    14. Tanah Seluas 1.435 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 4.305.000.000

    15. Tanah Seluas 457 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 914.000.000

    16. Tanah Seluas 2.783 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 5.566.000.000

    17. Tanah Seluas 556 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 1.112.000.000

    18. Tanah Seluas 1.000 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 2.000.000.000

    19. Tanah Seluas 310 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 620.000.000

    20. Tanah Seluas 34.500 m2 di KAB / KOTA CIANJUR, Rp 10.350.000.000

    21. Tanah Seluas 2 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 567.000.000

    22. Tanah Seluas 5.000 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 1.500.000.000

    23. Tanah Seluas 2 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 659.400.000

    24. Tanah Seluas 1.358 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 407.400.000

    25. Tanah Seluas 5.164 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 1.549.200.000

    26. Tanah Seluas 4.326 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 1.096.800.000


    27. Tanah Seluas 4.326 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 1.297.800.000

    28. Tanah Seluas 842 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 168.400.000

    29. Tanah Seluas 119 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 357.000.000

    30. Tanah Seluas 1.120 m2 di KAB / KOTA KARAWANG, Rp 840.000.000

    31. Tanah Seluas 809 m2 di KAB / KOTA BEKASI, Rp 2.427.000.000

    Dari daftar tersebut, terlihat yang dijelaskan tanah 'hasil sendiri' adalah tanah yang berada di Kabupaten/Kota Bekasi yang tertulis dalam daftar nomor 6 dan 7. Nilai kedua tanah itu Rp 435 juta.





    Sebagai informasi, KPK menangkap Ade pada Kamis (18/12). Ade kemudian ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menerima uang ijon proyek sebesar Rp 9,5 miliar.





    Selain Ade Kuswara, KPK juga menetapkan ayahnya HM Kunang dan pihak swasta bernama Sarjan (SRJ) sebagai tersangka.





    Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu menyebut proyek itu rencananya mulai digarap tahun depan. Uang itu disebut sebagai uang muka untuk jaminan proyek.





    "Jadi setelah dilantik pada akhir tahun lalu, akhir tahun 2024 saudara ADK ini kemudian menjalin komunikasi dengan saudara SRJ karena SRJ kontraktor yang biasa melaksanakan proyek-proyek di Kabupaten Bekasi, setelah itu karena ini juga belum ada untuk uangnya, maka proyek-proyek nanti yang akan ada di 2026 dan seterusnya dan sudah dikomunikasikan dengan saudara SRJ dan sering meminta sejumlah uang padahal proyeknya sendiri belum ada," ujar Asep dalam konferensi pers, Sabtu (20/12).

    Sumber:detik.com
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini