Surabaya,OpsJurnal.asia-
Dua mahasiswa Universitas Jember (Unej) berinisial MB dan ARS tengah jadi sorotan. Keduanya terpaksa harus berurusan dengan tim etik kampus setelah diduga melakukan perbuatan mesum di lingkungan perguruan tinggi.
Kasus ini mencuat setelah mereka tertangkap basah tengah berbuat mesum di ruang sekretariat Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Peristiwa tersebut memicu keprihatinan pihak kampus hingga menyeret keduanya ke meja pemeriksaan etik
Fakta-fakta Kasus Mesum Mahasiswa Unej:
1. Kepergok di Ruang Sekretariat UKM Kampus, Kedua mahasiswa itu diketahui diamankan setelah tertangkap basah tengah berbuat mesum di ruang sekretariat UKM, dan peristiwa memalukan itu langsung ditangani petugas perguruan tinggi. Sebagai informasi, berdasarkan keterangan tertulis di postingan akun Instangram bernama 'People Kampus', keduanya kepergok petugas perguruan tinggi saat mesum pada Rabu (17/9).
2. Ada Kondom Bekas dan Tisu Basah, Selain mengamankan pasangan mahasiswa tersebut, petugas juga menemukan barang bukti berupa kondom bekas pakai dan tisu basah yang diduga dipakai dalam aksi asusila di ruang sekretariat UKM.
3. Pihak Kampus Membenarkan Adanya Kejadian Asusila, Pihak Universitas Jember tidak menutup mata atas kasus ini, bahkan humas kampus menyebut sangat menyesalkan peristiwa yang mencoreng nama baik lembaga pendidikan.
"Memang benar ada kejadian asusila tersebut. Oleh karena itu kami sangat menyesalkan kejadian ini," kata Wakil Ketua Humas Unej, Iim Fahmi Ilman melalui keterangan tertulis, Selasa (23/9/2025).
4. Jadi Pembelajaran Unej menegaskan, kasus ini harus menjadi pelajaran penting bagi keluarga besar kampus, khususnya mahasiswa, agar menjauhi tindakan asusila yang bisa merugikan diri sendiri dan mencoreng nama almamater.
"Agar tidak terulang di kemudian hari," ujarnya.
5. Tim Etik Kampus Tentukan Sanksi, Keduanya MB dan ARS kini diperiksa langsung oleh tim etik di tingkat fakultas, dan dari hasil pemeriksaan itulah nantinya akan diputuskan sanksi apa yang layak dijatuhkan terhadap keduanya.
"Saat ini keduanya tengah diperiksa oleh tim etik di tingkat fakultas. Mereka yang akan memutuskan sanksi apa yang akan diberikan," paparnya.
Sumber: Detik.com