• Jelajahi

    Copyright © Ops Jurnal
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Halaman

    Kapolres Bangka Barat Turun Tangan Tebang Pohon Rawan Tumbang di Jalur Vital Bukit Kapas

    Jumat, 26 September 2025, September 26, 2025 WIB Last Updated 2025-09-26T05:02:34Z
    masukkan script iklan disini


    BangkaBarat,OpsJurnal.asia-

    Bangka Barat, Jalan Raya Desa Air Limau Mayang yang membelah perbukitan Bukit Kapas selama ini menjadi jalur vital warga. Namun di balik hijaunya pepohonan yang rindang, ternyata tersimpan bahaya yang tak kasat mata pohon tumbang yang bisa merenggut nyawa kapan saja.



    Menjawab keresahan warga, Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha, S.H., S.I.K., turun langsung memimpin aksi pembersihan titik rawan pohon tumbang, Jumat (25/9/2025). Bukan sekadar imbauan, tapi langkah nyata. Bersama TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, OPD, perangkat desa, hingga warga, Kapolres memotong pohon-pohon tua yang mengancam keselamatan pengendara.



    “Ini bukan sekadar kerja bakti, Ini adalah bagian dari Public Service Polri hadir langsung, mencegah sebelum celaka terjadi,” tegas AKBP Pradana Aditya.



    Sudah Dua Pohon Tumbang, Nyaris Makan Korban

    Menurut laporan warga, dua pohon tumbang dalam beberapa waktu terakhir telah menutup jalan dan hampir menyebabkan kecelakaan fatal. Situasi ini tak bisa dibiarkan berlarut. Angin kencang yang melanda kawasan perbukitan membuat pohon-pohon tua di pinggir jalan berubah menjadi "bom waktu" bagi pengguna jalan.



    “Kami tak mau menunggu korban jatuh baru bertindak,” lanjut Kapolres.



    Antusiasme warga, Bukti polisi tidak sendiri, Kegiatan ini bukan hanya menyatukan aparat, tapi juga menggugah semangat gotong royong masyarakat. Warga Simpang Teritip, salah satu desa terdekat, mengaku lega.



    “Sekarang kami bisa lewat dengan tenang. Terima kasih untuk semua pihak yang peduli,” ucap Wawan, warga setempat.



    Selain menebang pohon besar, tim juga membersihkan semak-semak dan material yang mengganggu pandangan pengendara, terutama di jalur utama Pangkalpinang Mentok yang padat kendaraan.



    Polri tidak hanya tegakkan hukum, Tapi juga jaga hidup Kapolres menutup aksi ini dengan pesan kuat: “Polri untuk Masyarakat” bukan slogan kosong.



    “Public Service seperti ini adalah wujud nyata kehadiran kami. Bukan hanya soal hukum, tapi juga menjaga kualitas hidup dan keselamatan warga,” pungkasnya.


    (Yudo Pati)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini